Kunir bermanfaat sebagai obat kurang nafsu makan

Jamu sehat pencernaan

Nama Lain  :   Kunir.     

Divisi          :  Spermathophyta

Sub Divisi   :  Angiospermae

Kelas          :  Monocotyledone

Bangsa        :  Zingiberales

Suku           :  Zingiberaceae

Marga         :  Curcuma

Jenis           :  Curcuma domestica Rumph

Habitus       : Herba semusim, tegak 40 – 50 cm

Kunyit adalah tanaman  yang sudah tak asing lagi bagi kita, baik kegunaannya sebagai bumbu dapur ataupun sebagai obat. Nenek moyang kita menggunakan kunyit untuk menyembuhkan sakit maag, meredakan sakit menjelang dan saat datang

bulan. Kita sudah tak asing lagi dengan minuman klangenan masyarakat jawa yaitu kunir asem.

Nenek moyang kita juga memakai kunyit untuk dijadikan tapel ( bedak cair / param ) untuk ibu yang baru melahirkan. Juga untuk bayi yang sakit panas / demam, dengan cara dibalurkan pada ubun-ubun dan sekitar tali pusarnya.

Kunyit mengandung saponin, flavonoida, polifenol dan minyak atsiri.

Kunyit berfungsi sebagai obat demam, obat mencret, obat sesak nafas, obat radang hidung dan penurun panas.

Kunyit bisa digunakan sbg obat hipertensi       (darah tinggi), demam kuning ( liver), maag, mencret, kurang nafsu makan, radang lambung, eksim, sembelit,  kencing darah, radang ginjal, kejang serta penyegar.

Dikatakan pula, bahwa menurut para ahli, khasiat kunyit bersumber dari bahan-bahan kimia yang terkandung di dalamnya yaitu ; minyak atsiri, kurkumin, sikloiserin, metal farbinol, d. kamper, dan mirsen.


Klinik herbal bahasa alam, pengobatan dengan herbal, therapy dan do'a transfer energi alam non khodam. HP : 08179535458 - 085328604904 - 085713840008

Subscribe to receive free email updates: