Alur Teknik check up lanjutan

Teknik check up lanjutan

 

        Setelah sistem pencernaannya normal, setidaknya mulai normal, sekitar 4 hari setelah minum klintoks, maka diteruskan dengan menormalkan peredaran darah dan limpa.
        Darah yang baik sangat dibutuhkan oleh tubuh. Darah yang baik akan mampu membawa zat – zat makanan dan oksigen ke seluruh sel tubuh dan membawa balik toksid / racun dari sel – sel tersebut, dibuang melaui ginjal dan kulit.

Darah yang terlalu banyak mengandung toksid akan rusak,  menggumpal (seperti lendir ), menempel di klep – klep saluran balik ( Vena ), dibawah kulit. Jika tidak segera di normalkan, gumpalan darah ini akan mengganggu darah yang masih normal dalam mensuplai makanan ke sel – sel yang bersangkutan.

Banyaknya darah yang rusak menyebabkan anemia / kurang darah. Manusia yang normal pada umumnya memiliki 5 liter darah dalam tubuhnya.

Kandungan kolesterol dan trigkliserid pada darah berlebihan juga akan merusak fungsi darah. Darah akan mengental menyebabkan tekanan darah tinggi, kerja jantung lebih keras. Fungsi darah sebagai pembawa makanan menjadi menurun.

Kandungan asam yang berlebihan dalam darah juga menyebabkan darah rusak. Makanan yang dibawa darah pun bisa rusak, karena keasaman tersebut.

Setiap kita membicarakan darah, seharusnya tidak bisa terlepas dengan masalah limpa. Limpa adalah cairan getah bening yang ikut mengalir dengan sistem peredaran darah.

Perbedaan limpa dengan darah yaitu :

1.           Sistem limpa sejalan dengan aliran darah. Tetapi  cairan getah bening / limpa hanya diproduksi oleh nodus limpa, yang banyak terdapat di persendian tepat di bagian dalam  sendi.

      Cairan limpa adalah obat, antibodi yang berfugsi untuk membunuh pathogen dan membuang racun (mendetoks). Tubuh yang limpanya baik akan terasa segar, imunitasnya tinggi sehingga tahan terhadap perubahan cuaca, serangan penyakit / pathogen dan allergen.

      Nodus limpa bisa aktif memproduksi cairan limpa jika otot – otot tubuh aktif menggerakkan nodus limpa, sehingga darah mengalir keluar masuk nodus tersebut. Darah yang masuk ke nodus limpa jika mengandung pathogen atau racun akan diambil sebagai sampel oleh sel-sel imun / limfosit untuk pembuatan cairan limpa tersebut. Cairan limpa tersebut dikembalikan ke darah yang digerakan oleh jantung.

2.               Darah berfungsi mengangkut zat – zat makanan dan oksigen ke seluruh sel – sel tubuh

 dan  toksid hasil metabolisme sel tersebut ke ginjal dan kulit. Racun hasil metabolisme dan 

 pathogen yang telah  dimusnahkan oleh cairan limpa akan dibuang melalui  keringat dan 

  toksid yang lainnya kan dibuang oleh ginjal sebagai air seni.

          Dengan demikian darah dan limpa sama – sama berfungsi mencegah teracuninya sel – 

sel   tubuh    dari sisa buangan metabolisme sel itu sendiri.

           Nodus limpa tersusun secara berkelompok di dekat titik-titik akupuntur tubuh, tepatnya   

 pada semua sendi sebelah dalam, termasuk leher, ketiak  dan selangkangan kaki. Nodus limpa 

 yang utama dan paling aktif hanya di selangkangan kaki dan di ketiak.

        Karena nodus limpa berfungsi sebagai pabrik obat bagi tubuh, maka jika dalam tubuh 

 terdapat luka dan infeksi, akan menyebabkan nodus limpa yang terdekat dengan tempat infeksi 

tersebut bengkak dan radang. Misalkan terdapat luka dan infeksi di kaki kanan, maka nodus 

limpa di selangkangan kaki kanan meradang dan bengkak, bahkan kadang – kadang sampai 

terasa sakit untuk berjalan.

      Untuk mengaktifkan limpa selain mengkonsumsi obat herba juga bisa dilakukan dengan 

jalan :

         1.    Olah raga.

         2.    Senam pernapasan.

         3.    Memijat dan mengurut otot di sekitar nodus limpa ke arah nodus tersebut.

       Pijat limpa berbeda dengan pijat titik akupuntur atau pijat refleksi. Nodus limpa tidak 

      boleh  ditekan dengan keras dan cepat, karena akan membuat radang nodus tersebut dan 

      mengganggu produksi cairan limpa. Nodus limpa hanya boleh diurut secara pelan dan 

      perlahan. Boleh menggunakan minyak urut yang hangat. 

Untuk membuang darah yang rusak, selain dengan mengkonsumsi herbal juga bisa dengan jalan bekam ( Hijamah ). Dengan bekam ini kita juga bisa mengetahui toksid apa saja yang mengendap di sel dan darah, sehingga bisa menguatkan kebenaran diagnosa.

Darah dan limpa dapat diketahui melalui symptom

1.    Iris mata ( Bagian mata yang hitam )

            

Lingkaran luar iris terlihat lingkaran lebih hitam dari iris tersebut. Ini menunjukkan anemia.

2.    Kuku tangan terlihat pucat kehijauan jika di urut menunjukkan ada gangguan pada darah dan sistem peredarannya.

3.    Kuku terasa bergelombang menunjukkan adanya kolesterol di darah dan di bagian organ yang berhubungan dengan titik akupuntur kuku tersebut.

4.    Kuku terasa kasar dan ada patahan tajam jika di raba menunjukkan adanya timbunan kapur / garam di sistem peredaran darah dan organ yang berhubungan dengan titik akupuntur kuku tersebut.

Keterangan :

* Jika kuku bergelombang, maka menunjukkan endapan kolesterol pada symptom yang 

    bersangkutan.

* Jika kuku ada patahan, kasar menunjukkan endapan mineral.

* Jika kuku merah, menunjukkan asam urat.

        * Jika kuku dipijat warnanya tidak cepat kembali ke warna semula menunjukkan jantungnya 
            lemah

 * Jika kuku warnanya pucat, mudah patah & semua pangkal kuku terlihat bulan sabit   ,

    menunjukkan kekurangan nutrisi, jantungnya lemah kekurangan nutrisi, diabetes.

         * Jika telapak tangan berkeringat menunjukan jantung dan paru-paru lemah, tidak ada 
            keseimbangan antara jantung dan paru-paru

5.     Putih mata ( white york ) terlihat kusam,  pucat, kurang bercahaya menunjukkan darah dan 

limpa yang buruk. Jika iris sudah ikut kusam menunukkan 

 keadaan yang sudah parah.

6.   Dibawah kelopak mata terlihat hitam menunjukkan kekebalan tubuh (imunitas) yang menurun 
   karena terganggunya limpa dan darah.









7.        Sering kesemutan menunjukkan anemia atau darah terlalu kental atau ketidak seimbangan angin 
di darah.Tetapi jika selain kesemutan juga sering buang air kecil, 
bekas luka berwarna hitam, warna lidah bagian samping berwarna 
 coklat, kulit tipis persis dibawah kuku berwarna hitam, adalah 
 tanda-tanda diabetes / kencing manis






8.  Putih mata, iris mata, Bibir, kuku dan telapak tangan terlihat biru menunjukkan darah terinfeksi 
  kuman / virus sehingga tidak mampu mengikat oksigen lagi











9.      Selalu mengantuk  walau sudah tidur berjam – jam, menunjukkan darah sudah kotor karena 
fungsi ginjal menurun. Penurunan fungsi ginjal menjadikan air seni 
 tidak bisa terbuang semua dan kembali terikut darah dan akhirnya 
 menjadikan buku-buku jari dan syntom di bawah mata buncit / 
 cembung

Penyehatan Darah dan Limpa

Darah yang buruk harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum organ yang sakit di obati. Untuk menormalkan darah yang mutlak harus disehatkan adalah :

1.        Fungsi usus agar sari makanan yang diserap tidak terkontaminasi racun dan pathogen 

        dari kotoran diri kita sendiri, yang lengket di usus. ( auto intoxication ).

2.       Fungsi ginjal sebagai pengendali asam, penyaring racun dan sisa metabolisme tubuh.

3.       Fungsi jantung agar semua racun bisa dibuang melalui ginjal dan kulit, tidak mengendap

       di sel-sel organ.

 4.      Fungsi hati sebagai pemusnah pathogen dan pengontrol kolesterol.

 5.      Fungsi paru-paru sebagai alat pensuplai oxygen untuk proses metabolisme tubuh.

Subscribe to receive free email updates: